Penyakit Hipertensi Jantung – Hipertensi berpengaruh terhadap hampir semua bagian tubuh yang terpenting adalah jantung, pembuluh darah, otak, ginjal dan mata. Komplikasi yang mungkin timbul tergantung kepada berapa tingi tekanan darah, berapa lama telah diderita, adanya faktor-faktor risiko yang lain dan bagaimana keadaan tersebut dikelola atau ditangani.
![Penyakit Hipertensi Jantung](http://penyakithipertensi.org/wp-content/uploads/2012/09/Hipertensi-primer-atau-esensial-300x225.jpg)
Penyakit Hipertensi Jantung
Penyakit Hipertensi Jantung
Akibat Penyakit Hipertensi Jantung dan pembuluh darah yang terpenting adalah :
a. Kerusakan pembuluh darah
Tekanan darah yang tinggi secara terus-menerus menambah beban pembuluh arteri secara perlahan-lahan. Arteri mengalami proses pengerasan menjadi tebal dan kaku, sehingga mengurangi elastisitasnya.
Penyakit Hipertensi Jantung juga mendorong proses terbentuknya pengendapan plak pada arteri koroner (arterioklerosis). Hal ini meningkatkan resistensi pada aliran darah yang pada gilirannya menambah naiknya tekanan darah. Dengan demikian, hipertensi jelas menjadi salah satu risiko PJK makin berat kondisi hipertensi, makin besar pula faktor risiko yang ditimbulkan.
b. Pembesaran dan kegagalan jantung
Kalau tekanan darah tinggi dibiarkan tanpa perawatan tetap, jantung harus memompa dengan sangat kuat untuk mendorong darah ke dalam arteri, lama-kelamaan dinding otot jantung akan menjadi semakin tebal.
Sebuah jantung yang membesar abnormal adalah jantung yang tidak sehat karena ia menjadi kaku dan irama denyutnya cenderung tidak teratur. Hal ini akan menjadikan pemompaan kurang efektif dan akhirnya akan menyebabkan kegagalan jantung.
c. Stroke
Penyakit Stroke adalah terganggunya aliran darah di pembuluh arteri yang menuju ke otak. Dalam salah satu penerbitannya, NSA (national stroke Assosiation)-USA menjelaskan sebagai berikut :
- Pembuluh arteri dan cabang-cabangnya mensuplai darah ke otak. Setiap arteri mensuplai area tertentu dari otak, namun demikian terdapat beberapa area dari otak disuplai darah dari beberapa arteri.
- Otak manusia terbagi menjadi beberapa bagian. Tiap bagian mengontrol motor (pergerakan) dan fungsi sensor tertentu. Kerusakan akibat stroke terhadap bagian tertentu tersebut dapat mengakibatkan “paralisis” (tidak dapat bergerak), sukar berbicara, serta kehilangan koordinasi.
- Suatu plak atau clot yang timbul di arteri yang mengganggu suplai darah ke otak dapat menyebabkan stroke. Plak tersebut di atas berasal dari terbentuknya arteriosklerosis yang disebabkan oleh kolesterol yang menumpuk pada arteri.
Gejala Penyakit Jantung
Beberapa gejala dari penyakit hipertensi jantung adalah :
- Sakit kepala
Biasanya gejala yang terjadi adalah sakit kepala. Penyebab dari sakit kepala untuk mereka yang menderita penyakit jantung hipertensi adalah akibat dari adanya suatu penyempitan atau juga akibat dari adanya suatu pembengkakan pada pembuluh darah sehingga darah yang seharusnya mengalir kemudian mengalami hambatan, dan oksigen yang harusnya diantarkan ke kepala kemudian tidak sampai. Oleh karena itulah, sebaiknya segera lakukan suatu penanganan jika memang menderita penyakit sakit kepala yang baisanya disertai dengan gejala penyakit hipertensi jantung yang lainnya. Untuk membantu mengurangi rasa sakit kepala, maka sebaiknya segera minum air putih sehingga bisa membantu menetralisasi darah. - Nyeri dada
Gejala penyakit hipertensi jantung yang lainnya adalah nyeri dada. Disaat sedang melakukan aktivitas dan Anda merasa tidak nyaman akibat rasa nyeri yang terasa pada dada, maka sebaiknya cobalah melakukan pemeriksaan, karen ditakutkan Anda menderita penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi. Nyeri pada dada ini biasanya terjadi akibat dari bagian otot jantung yang tidak bisa menerima pasokan darah dengan cukup sehingga kemudian akan menyebabkan munculnya rasa nyeri. - Jantung yang berdebar-debar
Selain nyeri di bagian dada, gejala lainnya yang bisa menjadi salah satu tanda dari penyakit hipertensi jantunug adalah jantung yang berdebar-debar. Debaran dari jantung yang terjadi pada mereka yang menderita penyakit hipertensi biasanya akan lebih cepat dan kemudian akan memudahkan untuk munculnya rasa lelah, sesak nafas dan juga nyeri. - Kelelahan
Gejala penyakit hipertensi jantung yang lainnya adalah kelelahan. Walaupun Anda sedang tidak melakukan suatu aktivitas yang berat, maka sebaiknya berhati-hatilah jiak Anda menderita penyakit jantung hipertensi. Kelalahan yang terjadi ini biasanya bisa diakibatkan oleh pasokan darah yang memang kurang sehingga menyebabkan cara kerja dari jantung yang lama kelamaan akan semkain melemah dan proses dari pemompaan darah juga tidak akan bisa berjalan dengan lebih baik sebagaimana harusnya. - Mimisan
Mimisan adalah salah satu kondisi yang terjadi dan merupakan kondisi ringan yang penyebabnya adalah erosi serta terjadinya pembuluh darah yang pecah yang ada di dalam lendir hidung. Dengan seiring keringnya selaput lendir tadi, maka mimisan biasanya mudah sekali terjadi sebagai salah satu bentuk gesekan atau juga sebagai salah satu akibat dari benturan pembuluh darah. beberapa jenis penyakit yang bisa berpengaruh dengan adanya kasus mimisan ini adalah salah satunya penyakit hipertensi jantung, selain itu infeksi luka yang terjadi di bagian saluran hidung, rahang pada hidung yang muncul akibat alergi, penggunaan dari jenis obat yang memang tidak sesuai dengan kondisi pada tubuh, mengonsumsin obat dan juga minuman alkohol serta akibat hal lainnya.
Jika Anda mengalami beberapa gejala penyakit hipertensi janjtung diatas, maka lakukanlah pemeriksaan. Sangat dianjurkan sekali minum obat dengan teratur, melakukan olahraga dengan teratur dan rutin dan juga menimbang ukuran berat badans erta mengukur ukuran dari lingkar perut.